Info Sekolah
Thursday, 19 Sep 2024
  • Selamat Datang di Website Resmi SMK Negeri 1 Tasikmalaya

sosialisasi peace corp indonesia ke smk n 1 tasikmalaya

Diterbitkan : - Kategori : Uncategorized

Peace Corps melakukan kunjungan ke SMKN 1 Tasikmalaya pada tanggal 14 September 2022 untuk melakukan survei calon sekolah relawan. Program Peace Corps merupakan kerjasama Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Amerika Serikat. Presiden John F. Kennedy merupakan penginisiasi lembaga ini berdiri pada 1 Maret 1961 di Amerika Serikat.

Kegiatan pemaparan program Peace Corps di SMKN 1 Tasikmalaya diikuti oleh berbagai pihak seperti Kepala Sekolah, Guru Bahasa Inggris, Ketua Program Keahlian, Lurah, Komite Sekolah, Pihak Imigrasi, dan Calon orang tua asuh. Pada kegiatan tadi dipaparkan mengenai peran dan tanggung jawab masing-masing pihak, juga untuk melihat kesiapan pihak sekolah untuk bekerja sama dengan relawan Peace Corps.

Kerja sama yang dilakukan pada bidang pendidikan antara Peace Corps dengan sekolah yaitu dalam hal memberikan bantuan berupa relawan yang ditempatkan di sekolah. Para relawan akan berinteraksi dengan siswa dan guru di sekolah terpilih. Seluruh relawan sudah sarjana yang mempresentasikan warga Negara Amerika

Koordinator Peace Corps Indonesia, Pak Abdul mengatakan tujuan utama Peace Corps membantu dalam hal teknis seperti pembelajaran bahasa inggris, memperkenalkan orang Amerika seutuhnya baik dari kepribadian, belajar budaya dan Bahasa Indonesia.

“Tujuan operasional Peace Corps untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mengajar Bahasa Inggris, kesetaraan gender dalam praktik di sekolah, guru-guru meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, siswa mencapai target pembelajaran Bahasa Inggris. Harapannya mudah-mudahan siswa dapat termotivasi dengan adanya relawan Peace Corps di sekolah.” ungkapnya.

Kewajiban relawan adalah mengajar 24 jam pelajaran Bahasa Inggris, diharapkan selalu ada komukasi dan diskusi antara relawan dengan guru di sekolah, baik sebelum maupun setelah melakukan pembelajaran di kelas. Relawan diharuskan mengikuti aturan atau norma-norma di masyarakat.

Untuk menjamin keamanan relawan, pihak Peace Corps menginginkan tiga calon orang tua asuh. Kedepannya akan dilakukan survei apakah calon orang tua asuh memenuhi kriteria seperti kondisi rumah yang aman, jarak dekat dengan sekolah, keluarga yang terbuka dengan perbedaan, dan terdapat ruangan khusus untuk relawan. Rencananya pada Bulan November akan dijadwalkan kembali pembahasan lanjutan antara Peace Corps dan SMKN 1 Tasikmalaya.

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Beri Komentar